THE MOST SPECTACULAR ANNUAL EVENT BY
RADIOACTIVE adalah Acara off air tahunan yang diselenggarakan oleh UMN Radio, radio komunitas Universitas Multimedia Nusantara. Pertama kali diadakan di tahun 2015, RADIOACTIVE 2025 merupakan kali ke-10 acara ini diselenggarakan.
RADIOACTIVE 2025 mengangkat tema "RADIOACTIVE 2025: Resilience Era", dengan tagline "Dare to Strive", serta bertujuan agar individu yang telah berevolusi mampu mempertahankan perubahannya dan mengembangkannya dalam perjuangan tanpa ada rasa cukup.
Mini Annoucing Challenge merupakan salah satu rangkaian acara RADIOACTIVE 2025. Mini Annoucing Challenge bertujuan untuk mengasah skill para peserta dalam bidang siaran. Dalam challenge ini, peserta tidak dibatasi untuk berkreasi. Teknis dari Mini Annoucing Challenge ini adalah peserta dapat siaran menggunakan tema dan 3 kata yang sudah dipilih secara acak. Disisi lain, challenge ini juga dapat meningkatkan awareness untuk rangkaian acara berikutnya.
Radio Announcing Competition merupakan rangkaian acara utama RADIOACTIVE. Lomba ini merupa kan ajang untuk siswa SMA dan mahasiswa se-Jabodetabek untuk memperluas wawasan dan mengasah kemampuan di dunia broadcasting. Radio Announcing Competition ini memiliki konsep yang sesuai dengan nilai utama RADIOACTIVE 2025, yaitu "Surviving the Maze". Tujuan dari lomba ini adalah untuk mengasah kreativitas peserta dalam membuat siaran dan secara tidak langsung memberikan informasi hingga mengajak para peserta untuk menggambarkan perjuangan manusia dalam menghadapi rintangan dan lika-liku kehidupan.
Closing Night merupakan puncak dan penutup dari rangkaian acara RADIOACTIVE 2025 yang akan dilaksanakan secara offline. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan awareness dan engagement RADIOACTIVE sebagai acara tahunan dari UMN Radio. Konsep Closing Night tahun ini adalah "Valiant Against Fear" , Radioactive 2025 mengajak seluruh peserta dan panitia untuk dapat bertahan setelah keluar dari zona nyaman mereka. Untuk closing night Radioactive tahun ini akan diadakan secara intimate karena untuk berusaha bertahan di zona nyaman, tahap awal yang dapat dilakukan adalah berfokus di skala yang kecil terlebih dahulu, kemudian baru dilanjutkan ke skala yang lebih besar.
 XS.webp)
